Ambon, Maluku– Alham Valeo resmi terpilih sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Ambon periode 2024-2029. Pengukuhan dilakukan oleh Hj. Mardiyati, Pelaksana Harian (Plh) Ketua Umum KADIN Provinsi Maluku, dalam Musyawarah Kota (Mukota) II KADIN di Grand Avira Hotel, Senin (20/1). Pengukuhan kepengurusan baru itu berdasar SK nomor Skep/086/DP-KADIN.
Agenda tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Penjabat (PJ) Wali Kota Ambon, Dominggus Kaya, Sejumlah Kepala Dinas terkait kota Ambon, mitra organisasi profesi hingga pelaku pelaku usaha kecil menengah di kota Ambon.
Alham kepada media, usai pengukuhan menyampaikan rasa syukur atas amanah yang telah diberikan serta apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam suksesnya pelaksanaan Mukota II.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada jajaran panitia dan pengurus wilayah KADIN Maluku yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa. Atensi dan kegigihan mereka menjadi kekuatan utama dalam menyukseskan Mukota ini hingga lahirnya kepengurusan baru. Dukungan ini merupakan landasan penting bagi kami untuk membawa KADIN Kota Ambon ke tingkat yang lebih tinggi,” ujarnya.
Alham mengusung visi besar, yakni “Menuju Ambon Emas,” dengan menitikberatkan pada transformasi ekonomi yang progresif, inovatif, dan inklusif.
Dipaparkan, tiga misi utama yang akan menjadi arah pembangunan KADIN Kota Ambon selama masa kepemimpinannya.
Pertama, KADIN Ambon akan fokus pada transformasi ekonomi yang hebat dengan membangun kapasitas pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar menjadi lebih profesional. Menurut Alham, UMKM merupakan tulang punggung ekonomi lokal yang harus diberdayakan secara optimal.
“Kami akan memastikan bahwa pelaku UMKM di Ambon tidak hanya berkembang secara kuantitas, tetapi juga secara kualitas. Dengan pelatihan, pendampingan, dan dukungan strategis, mereka akan mampu bersaing di pasar yang lebih luas,” tegasnya.
Kedua, Alham menyampaikan komitmennya untuk menjadikan KADIN Kota Ambon sebagai model percontohan atau pilot project di antara 11 kabupaten/kota di Provinsi Maluku. Ia percaya bahwa keberhasilan di Ambon dapat menjadi inspirasi dan acuan bagi daerah lain.
“Kami ingin membuktikan bahwa Ambon dapat memimpin dalam menciptakan inovasi dan terobosan ekonomi. Keberhasilan ini akan menjadi contoh nyata bagi wilayah lain di Maluku untuk ikut maju bersama,” katanya.
Ketiga, KADIN Kota Ambon akan mendorong revolusi ekonomi melalui tatanan baru yang inovatif di berbagai bidang. Alham menekankan pentingnya pendekatan holistik dalam menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan.
“Kami tidak hanya fokus pada satu sektor, tetapi akan memastikan bahwa setiap bidang ekonomi mendapat perhatian yang sama. Kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat adalah kunci untuk menciptakan ekonomi yang lebih maju, bermartabat, dan berkelanjutan.”
“Kami siap bekerja bersama semua pihak untuk membawa Kota Ambon menuju masa depan yang lebih cerah. Bersama, kita wujudkan transformasi ekonomi yang hebat,” tambah Alham. Menutup keterangannya.
Sebelumnya, PJ Wali Kota Ambon, Dominggus Kaya, yang membuka Mukota II Ambon tersebut, menyampaikan harapannya agar KADIN dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Dalam pidatonya, ia menyampaikan kutipan inspiratif dari Steve Harvey: “Seseorang harus mengingat bahwa jalan menuju sukses dalam proses pembangunan membutuhkan kerja keras dan komitmen, karena kesuksesan tidak mudah diraih.”
“Dengan terpilihnya ketua dan kepengurusan yang baru, diharapkan KADIN Kota Ambon dapat memainkan peran strategis sebagai penggerak utama perekonomian, khususnya dalam menghadapi tantangan menuju Indonesia Emas 2045,” pungkas Kayya.***