Ambon, Maluku– Pemerintah Kota Ambon kembali menegaskan komitmennya terhadap penguatan literasi digital di kalangan generasi muda. Dalam kegiatan sosialisasi literasi digital di SMP Negeri 14 Ambon, Selasa (29/4/2025), Wakil Wali Kota Ambon, Ely Toisutta, menyoroti perlunya membekali pelajar dengan pemahaman digital yang sehat dan bertanggung jawab sejak usia sekolah.
“Perkembangan gadget dan teknologi sangat cepat. Karena itu, perlu ada pembekalan agar anak-anak dapat menggunakannya secara bijak,” ujar Wawali.
Ia menegaskan bahwa literasi digital bukan hanya keterampilan teknis, tetapi juga mencakup kesadaran terhadap etika digital dan keamanan informasi.
Toisutta juga mengaitkan kegiatan ini dengan salah satu dari 17 program prioritas Pemkot Ambon, yakni mewujudkan Ambon sebagai Smart City.
Menurutnya, transformasi digital tidak akan berhasil tanpa masyarakat yang cakap dan bijak dalam menggunakan teknologi.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kominfo Kota Ambon, Ronald H. Lekransy, menegaskan bahwa peningkatan literasi digital merupakan bagian penting dari agenda pembangunan daerah dan nasional.
“Kami ingin memastikan bahwa generasi muda dapat memanfaatkan media sosial dan teknologi digital secara positif, tidak terjebak dalam sisi negatifnya,” kata Lekransy.
Ia menyebutkan kegiatan ini juga mendukung visi Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto, serta sejalan dengan arah kebijakan RPJPD dan RPJMD Kota Ambon.
Sosialisasi ini melibatkan pemateri dari Universitas Pattimura, Tim Media Center Kominfo Ambon, dan organisasi mahasiswa KAMMI Maluku.
Para peserta—pelajar SMP—diberikan wawasan seputar etika bermedia, keamanan digital, dan penggunaan teknologi untuk pengembangan diri.
Kegiatan ini menunjukkan sinergi pemerintah, akademisi, dan masyarakat dalam mendorong transformasi digital di Ambon, mulai dari tingkat sekolah.***