
Ambon, Maluku – Dalam suasana penuh semarak, Partai Golkar Provinsi Maluku menggelar Malam Syukuran hari ulang tahun ke-61 yang berlangsung di lapangan Pattimura Park, Senin (20/10). Acara tersebut dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan tarian khas daerah, menghangatkan kebersamaan kader dan masyarakat.
PLT Ketua Dewan Pertimbangan Daerah (DPD) Partai Golkar Maluku, Umar Lessy, menegaskan bahwa momen ini sangat penting untuk memperkuat semangat juang dan soliditas seluruh kader Golkar di Maluku. “Momentum ini harus jadi pemacu semangat agar kader Partai Golkar semakin bersatu dan fokus mengabdi untuk masyarakat,” ujarnya dalam sambutannya.
Umar juga menekankan komitmen Partai Golkar untuk terus mengawal pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden. “Dekat dengan masyarakat, karena suara rakyat adalah suara Golkar,” tambahnya.
Sementara itu, Boy Sangadji, Wakil Koordinator Bidang Fungsi Kebijakan Publik I DPD Partai Golkar Maluku, menegaskan bahwa perayaan ulang tahun kali ini bukan sekadar seremoni biasa. “Ini adalah titik konsolidasi untuk memperkuat kebersamaan serta pengabdian kader terhadap masyarakat,” tuturnya.
Boy menegaskan pentingnya menjaga soliditas sebagai kekuatan utama Partai Golkar menyongsong target besar pada 2029. “Program-program harus benar-benar menyentuh rakyat, sesuai tagline kita: Suara rakyat adalah suara Golkar,” katanya optimistis.
Lebih jauh, Boy juga mengungkap transformasi besar yang tengah berlangsung di tubuh Partai Golkar Maluku. Semua kegiatan sosial yang digelar hari ini menjadi implementasi nyata untuk memperkuat kedekatan dengan rakyat dan mempersiapkan langkah menuju kemenangan politik di masa depan.
Terkait kemungkinan dirinya maju sebagai calon Ketua DPD I Partai Golkar Maluku, Boy menuturkan bahwa hingga saat ini ia belum mengambil sikap. “Saya menghormati mekanisme internal partai yang mengedepankan musyawarah dan mufakat. Siapa pun yang ditugaskan Ketua Umum DPP, saya siap menjalankan tugas tersebut,” jelasnya.
Boy juga menyinggung soal pergantian antar waktu (PAW) di struktur partai yang masih harus melalui proses mekanisme kader.
Fokus DPD Golkar Maluku saat ini adalah rehabilitasi sekretariat kantor DPD sebagai pusat konsolidasi internal sebelum menggelar Musyawarah Daerah (Musda). “Sekretariat adalah rumah tua kita yang perlu diperbaiki agar semakin kuat sebagai pusat kekuatan partai,” ujar Boy.
Boy menyampaikan pesan penting bahwa kunci keberhasilan Golkar pada 2029 adalah kebersamaan dan loyalitas kader. “Siapapun yang ditetapkan untuk memimpin, harus kita hormati demi menjaga soliditas dan kemenangan bersama,” pungkasnya. (TM.02)






































































Discussion about this post