Ambon, Maluku – Seorang Anak Buah Kapal (ABK) True Cruaidee atas nama Carlito C Ceballos (56), terpaksa harus dimedical evacuation (medivac) ke Rumah Sakit Umum (RSU), Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku.
Carlito dipindahkan agar mendapatkan pertolongan medis yang mumpuni dan intens. Alasan warga Filipina ini dievakuasi lantaran mengalami kecelakaan kerja.
Dalam rilis Badan SAR Nasional menyebutkan, pada Rabu (5/2/2025), sekira pukul 10.15 WIT, seorang ABK Kapal True Crusaider mengalami kecelakaan kerja dan meminta bantuan medis evakuasi.
Laporan ini pertama kali diterima oleh Basarnas Command Centre dari Italy Coast Guard Headquarters. Di mana menyebut, seorang ABK Kapal True Crusaider berbendera Lebanon mengalami kecelakaan kerja dan meminta bantuan medis evakuasi.
Setelah proses komunikasi berkelanjutan yang dilakukan oleh BCC kepada Italian Coast Guard Headquarter, kapal tersebut kemudian termonitor berada pada perairan Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku.
Sekitar pukul 00.51 WIT, laporan tersebut diteruskan BCC kepada Comm Centre Basarnas Ambon guna ditindak lanjuti proses medis evakuasi. Setelahnya, pada pukul pukul 01.20 WIT, Basarnas Ambon melaksanakan koordinasi dengan Kapal True Crusaider guna mendapatkan titik koordinat intercept.
Tim Rescue Unit Siaga SAR Bula dengan menggunakan Rigit Inflatable Boat dikerahkan menuju titik intercept pada koordinat 3° 31′ 12.04″ S – 130° 30′ 37.76″ E, jarak -+ 21 Nautical Mile, dan Heading 60,67° arah Timur Tenggara Laut dari Unit Siaga SAR Bula.
“Satu jam perjalanan, Tim USS Bula berhasil tiba di titik intercept guna melaksanakan tindakan medis evakuasi,” sebut rilis yang diterima trendingmaluku.com, Kamis (6/2/2025).
Kemudian pukul 07.24 WIT, korban berhasil dievakuasi Tim USS Bula dan dipindahkan ke atas Rigit Inflatable Boat guna dilarikan ke Kota Bula.
Tepat pukul 07.48 WIT, Tim Rescue USS Bula beserta korban berhasil tiba di Pelabuhan Bula, selanjutnya diserahkan kepada pihak RSUD Bula guna mendapatkan perawatan lebih lanjut. (**)