Ambon, Maluku – Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa dan Wakil Gubernur Abdullah Vanath hadir dalam pelantikan Pengurus Wilayah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Provinsi Maluku serta pembukaan Gebyar Ramadan Keuangan Syariah (Gerak Syariah) Maluku Tahun 2025.
Acara yang berlangsung pada Sabtu, 8 Maret 2025, di halaman Masjid Raya Al-Fatah ini bertujuan meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah di bulan Ramadan 1446 H.
Gerak Syariah Maluku 2025, yang mengusung tema “Ramadan Bermakna bersama Keuangan Syariah”, merupakan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Maluku, OJK Perwakilan Maluku, Bank Indonesia Perwakilan Maluku, dan MES. Selain Gubernur dan Wakil Gubernur, hadir pula Koordinator MES Wilayah Indonesia Timur Khairul Syarif, Kepala OJK Provinsi Maluku Andi Muhammad Yusuf, serta berbagai pejabat TNI/Polri dan tokoh agama.
Pada kesempatan ini, dilakukan pelantikan Pengurus Wilayah MES Provinsi Maluku untuk periode 1445-1448 H, dengan Ir. Sadali Ie, MSi, IPU terpilih sebagai Ketua Umum. Pelantikan ini diakhiri dengan Pembacaan Ikrar Pengurus MES.
Dalam sambutannya, Sadali Ie menyampaikan bahwa MES Maluku akan fokus pada tiga program utama: sosialisasi literasi keuangan syariah, inklusi keuangan syariah, dan pengembangan pasar industri halal. Ia menegaskan, kehadiran Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku memperkuat komitmen Pemerintah Provinsi dalam pengembangan ekonomi syariah.
Gubernur Lewerissa, dalam pidatonya, menekankan bahwa ekonomi syariah bersifat universal, memberikan manfaat bagi semua umat, dan mengedepankan nilai kejujuran serta keadilan.
Ia berharap pelantikan MES Maluku menjadi langkah awal yang solid dalam pengembangan ekonomi syariah di provinsi tersebut, demi kesejahteraan masyarakat.
Acara dilanjutkan dengan pembukaan Gerak Syariah Maluku 2025, pemberian bantuan kredit usaha rakyat, serta santunan bagi anak yatim piatu, yang semakin menegaskan komitmen bersama dalam memajukan ekonomi syariah di Maluku.***